Apakah Anda sudah memahami jenis-jenis tandon air? Tandon air sendiri menjadi solusi praktis dan efisien, terutama di wilayah atau situasi dengan pasokan air yang terbatas. Dalam beberapa tahun terakhir, kebutuhan akan tandon air semakin meningkat, baik untuk penggunaan rumah tangga, komersial, maupun industri.
Mulai dari menyimpan air cadangan, mendistribusikan air hingga memenuhi kebutuhan air skala besar, jenis-jenis tandon air yang beragam kini hadir untuk menjawab kebutuhan yang berbeda-beda. Anda tidak perlu bingung karena dalam artikel ini PT Sunpevece Indo Deli akan mengupas tuntas seputar jenis-jenis tandon air beserta fungsinya.
Apa Itu Tandon Air?
Tandon air merujuk pada wadah penyimpanan air yang dirancang khusus untuk menampung air dalam jumlah besar, baik untuk keperluan rumah tangga, komersial, maupun industri. Biasanya, tandon air lebih terkenal dengan sebutan toren air.
Pada dasarnya, tandon air berfungsi untuk menjaga ketersediaan air saat pasokan dari sumber utama seperti PDAM atau sumur mengalami gangguan. Bentuknya bisa berupa tangki besar yang terbuat dari bahan-bahan seperti fiberglass, polyethylene, stainless steel, dan beton.
Jenis-Jenis Tandon Air Berdasarkan Bahannya
Setiap material bahan dasar tandon air memiliki tingkat ketahanan yang berbeda terhadap faktor lingkungan, seperti sinar UV, korosi, dan tekanan air. Berikut adalah beberapa jenis tandon air berdasarkan bahan dasarnya.
1. Tandon Air Fiberglass
Tandon air fiberglass adalah jenis tandon yang terbuat dari serat kaca (fiberglass) yang diperkuat dengan resin untuk memberikan kekuatan struktural tinggi. Fiberglass terkenal dengan daya tahan dan kekuatannya, terutama terhadap cuaca ekstrem, sinar UV, dan korosi.
Selain itu, tandon fiberglass juga berbobot ringan sehingga memudahkan proses instalasi dan pemindahan. Permukaan dalamnya yang halus mencegah penumpukan kotoran dan pertumbuhan lumut. Dengan demikian, tandon ini mudah dibersihkan dan membutuhkan sedikit perawatan.
2. Tandon Polyethylene (PE)
Tandon polyethylene atau biasa disebut tandon plastik merupakan jenis tandon yang terbuat dari plastik PE (Polyethylene). Material PE adalah plastik termoplastik yang fleksibel, kuat, dan tahan lama. Tandon ini tahan terhadap perubahan suhu, korosi, dan paparan sinar UV (untuk tipe UV-resistant), sehingga cocok untuk kebutuhan rumah tangga dan komersial.
Keunggulan utama dari tandon PE adalah harganya yang relatif terjangkau dan ketersediaannya dalam berbagai ukuran, mulai dari kapasitas kecil hingga besar. Tandon ini biasanya memiliki dinding yang tebal untuk menjaga ketahanan terhadap tekanan air dan memperpanjang usia pakai.
3. Tandon Air Stainless Steel
Jenis tandon selanjutnya adalah tandon air dari bahan stainless steel. Tandon air stainless steel kian populer karena unggul dalam hal kebersihan dan ketahanannya. Terbuat dari baja tahan karat, tandon ini tidak akan mengalami korosi atau karat.
Bukan hanya itu, baja stainless steel juga memiliki permukaan yang halus dan tidak berpori, sehingga lebih higienis dan mencegah pertumbuhan mikroorganisme di dalam tandon. Namun, tandon jenis ini biasanya lebih mahal dibandingkan tandon PE atau fiberglass.
Fungsi Tandon Air
Tandon air menawarkan berbagai manfaat penting yang sangat diperlukan dalam kehidupan sehari-hari. Berikut ini adalah sejumlah fungsi tandon air.
1. Menyimpan Cadangan Air
Fungsi utama tandon air adalah sebagai tempat penyimpanan cadangan air. Umumnya, tandon air berfungsi sebagai sumber air sementara saat aliran dari sumber utama terhenti. Contohnya, ketika pasokan air PDAM sedang terganggu atau aliran air tidak mencukupi, tandon air akan menjadi sumber utama untuk memenuhi kebutuhan.
Dalam menyimpan kebutuhan air, tandon air juga dipengaruhi oleh ukurannya. Makin besar kapasitas tandon, makin lama cadangan air bisa mencukupi kebutuhan, terutama dalam situasi darurat.
2. Menstabilkan Tekanan Air
Tandon air berperan penting dalam menstabilkan tekanan air di dalam sistem perpipaan. Terutama untuk bangunan bertingkat atau rumah dengan sistem perpipaan yang luas, tekanan air sering kali tidak merata. Melalui tandon, air akan disimpan pada ketinggian tertentu dan menghasilkan tekanan gravitasi yang membantu air mengalir lebih stabil ke seluruh titik keran.
Tekanan air yang stabil memberikan kenyamanan saat menggunakan air untuk berbagai keperluan, seperti mandi, mencuci, atau memasak. Penggunaan tekanan gravitasi ini juga mengurangi ketergantungan pada pompa air.
3. Mengefisiensi Penggunaan Listrik
Salah satu keuntungan lain dari penggunaan tandon air adalah efisiensi penggunaan listrik, terutama bagi pengguna yang memanfaatkan pompa air untuk mengambil air dari sumur atau PDAM.
Tanpa tandon, pompa air akan sering menyala setiap kali ada permintaan air di rumah atau gedung, yang bisa mengakibatkan biaya listrik yang tinggi dan keausan pada pompa. Untuk itu, tandon hadir untuk membuat pompa air hanya perlu mengisi tandon pada waktu tertentu, biasanya satu atau dua kali sehari tergantung pada kapasitas tandon dan jumlah kebutuhan air.
Tips Memilih Tandon Air
Selain kapasitas dan harga, memilih tandon air yang tepat juga harus mempertimbangkan kualitas material, fungsi tambahan, dan kemudahan perawatan. Berikut ini beberapa tip penting bagi Anda dalam memilih tandon air.
1. Mempertimbangkan Kapasitas Tandon Air
Kapasitas tandon air adalah faktor utama yang perlu Anda perhitungkan sesuai kebutuhan harian. Untuk rumah tangga dengan 3 hingga 4 orang, kapasitas tandon sekitar 500–1.000 liter biasanya sudah mencukupi.
Sebaliknya, untuk bangunan komersial atau industri, kapasitas yang dibutuhkan bisa jauh lebih besar, tergantung pada intensitas penggunaan air. Tentunya dapat mencegah kekurangan air ketika ada perbaikan saluran atau jadwal distribusi air yang tidak rutin.
2. Memilih Tandon Air dengan Material Terbaik
Memilih tandon air dengan material yang tepat sangat penting karena mempengaruhi daya tahan, kemudahan perawatan, dan keamanan air yang disimpan. Material tandon menentukan seberapa tahan produk tersebut terhadap faktor eksternal seperti cuaca, sinar matahari, dan benturan, serta memastikan kualitas air tetap terjaga.
Terdapat beberapa material umum dan bisa Anda pertimbangkan, yakni polyethylen, fiberglass, beton, dan stainless steel. Sebagai contoh, Anda dapat memilih tandon air dari polyethylene agar tidak mudah berkarat dan lebih terjangkau.
3. Memastikan Tandon Tahan Terhadap Sinar UV
Ketahanan terhadap sinar UV adalah faktor penting bagi tandon air yang akan diletakkan di luar ruangan. Sinar UV dapat merusak material tandon yang tidak dilengkapi dengan perlindungan tambahan sehingga memperpendek usia pakai dan merusak kualitas air di dalamnya.
Sebagai contoh, tandon berbahan polyethylene dan fiberglass yang biasanya dirancang tahan terhadap paparan sinar matahari. Bahan ini mampu mencegah perubahan suhu yang drastis pada air, serta melindungi lapisan dinding tandon agar tidak cepat aus atau retak.
4. Memilih Tandon Air dengan Tutup yang Mudah Dibuka
Tutup tandon yang mudah dibuka akan memudahkan Anda saat mengecek kondisi air, membersihkan bagian dalam tandon, atau melakukan pemeliharaan. Sebaiknya, pilih tandon dengan tutup yang memiliki seal atau penutup kedap udara yang kuat agar tidak mudah terbuka oleh angin atau gangguan luar lainnya.
Tutup yang kuat dan kedap udara juga sangat penting untuk mencegah masuknya serangga, debu, atau benda asing yang bisa mengkontaminasi air. Melalui adanya akses mudah untuk membuka dan menutup tutup tandon, hal in akan sangat membantu dalam perawatannya.
5. Mempertimbangkan Tandon Air dengan Permukaan Licin
Pada umumnya, tandon dengan permukaan licin, baik di dalam maupun di luar, akan lebih mudah dibersihkan dan lebih tahan terhadap penumpukan lumut atau kotoran. Permukaan yang licin mencegah lumut dan bakteri berkembang biak di dalam tandon, serta menjaga air tetap bersih dan higienis untuk digunakan.
ada tandon berbahan polyethylene atau stainless steel, biasanya permukaannya dirancang agar licin dan tidak berpori. Namun, untuk tandon berbahan beton, lumut lebih mudah tumbuh karena tekstur permukaannya yang kasar dan berpori.
Penutup
Demikianlah informasi seputar jenis-jenis tandon air, yaitu fiberglass, polyethylene, stainless steel, dan beton. Tandon air tentunya memiliki peran penting dalam penyimpanan dan distribusi air untuk berbagai keperluan.
Selain tandon air, pemilihan pipa air berkualitas juga tidak kalah penting dalam penyimpanan dan distribusi air. Sebaiknya, Anda memilih pipa yang tahan terhadap tekanan aman bagi kesehatan, seperti Pipa PVC dari Sunpevece.
Pipa PVC Sunpevece terbuat dari material yang aman dan bebas bahan kimia berbahaya sehingga aman untuk konsumsi harian. Selain itu, terbuat dari material PVC berkualitas, menjadikan Pipa PVC memiliki day atahan kuat, ringan, dan tahan korosi.
Jadi, tunggu apalagi? Segera kunjungi situs web PT Sunpevece Indo Deli atau hubungi kami untuk mendapatkan informasi lebih lanjut!